Lompat ke isi

Pengertian LCD

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 26 Juli 2025 04.40 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

LCD merupakan singkatan dari Liquid Crystal Display atau layar kristal cair, yang merupakan teknologi tampilan datar yang banyak digunakan pada perangkat elektronik modern. Teknologi ini memanfaatkan sifat optik dari kristal cair untuk mengontrol cahaya yang melewati panel sehingga menghasilkan gambar atau teks pada layar. Keunggulan utama LCD dibandingkan layar konvensional seperti CRT adalah konsumsi daya yang jauh lebih rendah dan bentuknya yang lebih tipis.

Sejarah Pengembangan LCD

Teknologi LCD pertama kali dikembangkan pada akhir abad ke-20 sebagai alternatif dari layar tabung sinar katoda (CRT). Penemuan kristal cair sendiri terjadi pada tahun 1888 oleh Friedrich Reinitzer, namun aplikasi praktisnya pada layar baru terealisasi puluhan tahun kemudian. Perkembangan pesat LCD terjadi pada 1970-an hingga 1990-an seiring peningkatan kebutuhan perangkat portabel.

Cara Kerja LCD

LCD bekerja dengan mengatur orientasi molekul kristal cair yang terletak di antara dua lapisan kaca transparan. Dengan memberikan tegangan listrik, orientasi molekul tersebut berubah sehingga mempengaruhi polarisasi cahaya dan memungkinkan gambar terbentuk pada layar. Setiap piksel pada LCD terdiri dari subpiksel merah, hijau, dan biru yang dapat dikombinasikan untuk menghasilkan berbagai warna.

Aplikasi LCD

LCD digunakan secara luas pada berbagai perangkat seperti televisi, monitor komputer, smartphone, kalkulator, dan jam digital. Kepopulerannya didukung oleh kemampuannya menghasilkan gambar jernih, konsumsi energi rendah, dan desain yang ramping, menjadikannya pilihan utama untuk perangkat elektronik modern.