Jump to content

Interaksi Antarorganisme dalam Ekosistem

From Wiki Berbudi
Revision as of 22:09, 28 July 2025 by Budi (talk | contribs) (Batch created by Azure OpenAI)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)

Dalam ekosistem, organisme tidak hidup secara terpisah, melainkan saling berinteraksi. Interaksi ini dapat bersifat positif, negatif, maupun netral, dan sangat mempengaruhi keseimbangan ekosistem. Memahami berbagai bentuk interaksi sangat penting dalam ekologi.

Jenis-jenis Interaksi Antarorganisme

Beberapa jenis interaksi utama antara organisme meliputi predasi, kompetisi, mutualisme, parasitisme, dan komensalisme. Setiap bentuk interaksi memiliki peran tersendiri dalam menjaga keseimbangan populasi dan ekosistem.

Dampak Interaksi Terhadap Populasi

Interaksi antarorganisme dapat mempengaruhi pertumbuhan dan kelimpahan populasi. Misalnya, kompetisi dapat membatasi populasi, sedangkan mutualisme dapat meningkatkan peluang bertahan hidup.

Contoh Interaksi Antarorganisme

Contoh mutualisme adalah hubungan antara lebah dan bunga, di mana lebah mendapat nektar dan bunga terbantu penyerbukannya. Sedangkan contoh predasi adalah hubungan antara singa dan zebra.