Qiyamul lail: Difference between revisions
Tag: 2017 source edit |
No edit summary Tag: 2017 source edit |
||
(One intermediate revision by the same user not shown) | |||
Line 1: | Line 1: | ||
'''Qiyamul Lail''' ([[Bahasa Arab]]: قيام الليل) adalah salah satu bentuk ibadah dalam agama [[Islam]] yang dilakukan pada malam hari. Secara harfiah, istilah ini berarti "berdiri di malam hari". Qiyamul Lail sering kali dikaitkan dengan [[ | '''Qiyamul Lail''' ([[Bahasa Arab]]: قيام الليل) adalah salah satu bentuk ibadah dalam agama [[Islam]] yang dilakukan pada malam hari. Secara harfiah, istilah ini berarti "berdiri di malam hari". Qiyamul Lail sering kali dikaitkan dengan [[shalat]] malam (tahajud), tetapi pada dasarnya mencakup berbagai bentuk ibadah yang dilakukan setelah [[Isya]] dan sebelum [[Shubuh]]. | ||
== Keutamaan dan Manfaat == | == Keutamaan dan Manfaat == | ||
Qiyamul Lail memiliki banyak keutamaan dalam Islam. Dalam [[Al-Qur'an]], Allah SWT sering memuji orang-orang yang melaksanakan ibadah ini. Salah satu ayat yang menyinggung keutamaan Qiyamul Lail adalah dalam Surah Al-Isra' ayat 79: | Qiyamul Lail memiliki banyak keutamaan dalam Islam. Dalam [[Al-Qur'an]], Allah SWT sering memuji orang-orang yang melaksanakan ibadah ini. Salah satu ayat yang menyinggung keutamaan Qiyamul Lail adalah dalam Surah Al-Isra' ayat 79: | ||
<blockquote>Dan pada sebagian malam, lakukanlah Qiyamul Lail ( | <blockquote>Dan pada sebagian malam, lakukanlah Qiyamul Lail (shalat tahajud) sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.</blockquote> | ||
Selain itu, [[hadits]] Nabi Muhammad SAW juga banyak yang menyebutkan keutamaan Qiyamul Lail. Salah satunya adalah hadits dari Abdullah bin Salam, di mana Rasulullah SAW bersabda: | Selain itu, [[hadits]] Nabi Muhammad SAW juga banyak yang menyebutkan keutamaan Qiyamul Lail. Salah satunya adalah hadits dari Abdullah bin Salam, di mana Rasulullah SAW bersabda: | ||
<blockquote>Wahai manusia, sebarkanlah salam, berilah makan (kepada yang membutuhkan), sambunglah silaturahmi, dan | <blockquote>Wahai manusia, sebarkanlah salam, berilah makan (kepada yang membutuhkan), sambunglah silaturahmi, dan shalatlah di malam hari ketika manusia sedang tidur, maka kalian akan masuk surga dengan selamat. | ||
(HR. Tirmidzi, ia mengatakan bahwa hadits ini hasan sahih)</blockquote> | (HR. Tirmidzi, ia mengatakan bahwa hadits ini hasan sahih)</blockquote> | ||
Keutamaan lain dari Qiyamul Lail adalah bahwa ibadah ini dapat menjadi sarana pengampunan dosa, mendekatkan diri kepada Allah, serta meningkatkan kekhusyukan dan ketakwaan seorang Muslim. | Keutamaan lain dari Qiyamul Lail adalah bahwa ibadah ini dapat menjadi sarana pengampunan dosa, mendekatkan diri kepada Allah, serta meningkatkan kekhusyukan dan ketakwaan seorang Muslim. | ||
== Waktu Pelaksanaan == | == Waktu Pelaksanaan == | ||
Qiyamul Lail dapat dilakukan kapan saja pada malam hari setelah | Qiyamul Lail dapat dilakukan kapan saja pada malam hari setelah shalat Isya hingga menjelang shalat Subuh. Namun, waktu yang paling utama adalah sepertiga malam terakhir. Rasulullah SAW sering melaksanakan Qiyamul Lail pada waktu ini dan menganjurkan umatnya untuk melakukannya, karena pada saat ini Allah SWT turun ke langit dunia dan mengabulkan doa-doa hamba-Nya. | ||
== Tata Cara == | == Tata Cara == | ||
Tidak ada cara khusus yang baku dalam melaksanakan Qiyamul Lail. Ibadah ini dapat dilakukan dengan berbagai bentuk, seperti: | Tidak ada cara khusus yang baku dalam melaksanakan Qiyamul Lail. Ibadah ini dapat dilakukan dengan berbagai bentuk, seperti: |