Lihat sumber Aglutinasi dalam Imunologi

Aglutinasi adalah proses terjadinya penggumpalan sel atau partikel yang disebabkan oleh adanya antibodi yang bereaksi dengan antigen tertentu. Dalam bidang [[imunologi]], aglutinasi sering dimanfaatkan untuk mendeteksi keberadaan antigen atau antibodi dalam sampel biologis. Proses ini menjadi dasar bagi berbagai teknik diagnostik laboratorium, seperti [[uji aglutinasi]] untuk mendeteksi penyakit infeksi.

== Mekanisme Aglutinasi ==
Aglutinasi terjadi ketika [[antibodi]] berikatan dengan antigen pada permukaan sel, seperti [[eritrosit]] atau bakteri, sehingga membentuk jembatan antar partikel dan menyebabkan penggumpalan. Tipe antibodi yang paling sering terlibat dalam proses ini adalah IgM dan IgG. IgM mampu mengaglutinasikan lebih efektif karena memiliki lebih banyak tempat pengikatan antigen.

== Peran dalam Diagnostik Laboratorium ==
Reaksi aglutinasi digunakan dalam berbagai tes laboratorium, seperti uji [[Widal]] untuk diagnosis [[demam tifoid]] dan uji aglutinasi darah untuk penentuan [[golongan darah]]. Teknik ini memiliki keunggulan karena hasilnya dapat diamati secara visual dalam waktu singkat.

== Implikasi Klinis ==
Pemahaman tentang aglutinasi sangat penting dalam bidang kesehatan, terutama dalam proses [[transfusi darah]] dan diagnosis penyakit infeksi. Kesalahan dalam interpretasi hasil aglutinasi dapat berakibat pada diagnosa yang salah atau reaksi transfusi yang berbahaya.